Di zaman milenial saat ini, bisa berbahasa asing bukanlah suatu hal langka malah telah dianggap lumrah. Karena saat ini kita dituntut tidak hanya memiliki pendidikan yang tinggi saja, tetapi juga diperlukan skill atau kemampuan penunjang lain yang memadai juga. Salah satunya itu memiliki kemampuan berbahasa asing, dimana mahir berbahasa asing memang sangat diperlukan untuk kelancaran berkomunikasi secara global.
Belajar bahasa asing tentu bukanlah hal yang mudah. Apalagi kita harus terbiasa berbicara di luar bahasa keseharian kita, belum lagi harus menghafal berbagai kata asing yang kadang sulit dalam pengucapannya.
Memaparkan materi tentang pengembangan kreativitas, Ludwick Cafe, Minggu (23/12/18).
Nama komunitas ini adalah Polyglot Indonesia yang berchapter di Bandung. Mungkin dari kalian merasa asing dengan nama polyglot ini, karena bisa dibilang namanya cukup unik dan langka. Ternyata kata Polyglot itu diambil dari bahasa Yunani yaitu Polýglõttos yang memiliki arti “banyak lidah”. Maksudnya orang-orang yang memiliki atau menguasai banyak bahasa atau lebih dari satu.
Peserta memperhatikan pemateri
Awal tahun 2012, Arradi Nur Rizal (berdomisili diStockholm) bersama dengan Krisna (Korea) dan juga Monis (Italia) mendirikan komunitas ini guys. Dan pada awalnya mereka terinspirasi oleh komunitas Polyglotclub di Paris, Monis Pandhu.
Pertemuan pertama kali diadakan itu pada bulan Agustus 2010, di tahun 2013 Polyglot Indonesia mulai dengan kegiatan Language Exchange Meetup di Jakarta. Dalam waktu satu tahun, Polyglot Indonesia telah menginisiasikan Meetup di enam kota di Indonesia: Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Surabaya, Banda Aceh, Semarang. Pada tanggal 17 Agustus 2013 para pendiri Polyglot mendeklarasikan Polyglot Indonesia sebagai organisasi non-profit terdaftar.
Di chapter Bandung sendiri ada 25 bahasa yang bisa kita pelajari nih, Polyglot menyediakan tempat atau wadah bagi orang-orang yang mau mengasah lebih dalam lagi dengan kemampuan berbahasanya.
Karena dilihat dari segi praktiknya kebanyakan anggota Polyglot merasa jika di tempat les bahasa hanya mendapatkan banyak materi tertulis namun tidak dibarengi dengan praktik. Maka dari itu komunitas ini bisa menjadi salah satu solusi bagi kamu yang sangat ingin bisa berbahasa asing.
Nah, Untuk saat ini tempat belajar dan praktik bahasa Polyglot chapter Bandung belum menetap alias berpindah-pindah dari kafe ke kafe di Bandung. Meskipun begitu, anggota yang mengikuti komunitas ini sangat banyak lho. Bahkan ada juga yang bukan berasal dari Bandung, tidak memiliki tempat menetap bukan menjadi halangan untuk belajar dan menambah wawasan.
Meet Up belajar bahasa Esperanto di Cafe Two M, Minggu (2/12/18)
Saat saya mengikuti kegiatan komunitas ini, ternyata seru banget lhoo. Pembawaannya serius namun diselingi dengan candaan sehingga membuat pembelajarannya semakin fun dan gak boring.
Disini juga anggotanya ramah-ramah, gak ada yang namanya perbedaan semuanya sudah dianggap sama tanpa memandang kasta atau golongan. Jadi kamu yang mau ikut komunitas ini jangan takut di kucili yaa atau merasa terpojokkan, karena dalam komunitas Polyglot ikatan kekeluargaannya sangat erat.
Bagaimana sih kegiatan yang dilakukan komunitas Polyglot Indonesia?
Di sini itu ada beberapa kegiatan yang wajib diikuti oleh member atau anggota, yaitu Regular Meet Up. Karena dengan adanya Regular Meet Up semua anggota bisa dapat berkumpul sekaligus praktik berbahasa asing baik itu bersama tutor maupun sesama anggota.
Selain itu di Polyglot Indonesia di Bandung ini mempunyai program tersendiri diberi nama "Kelas Laskar Bahasa". Jadi disini itu kita belajar dan praktik bahasa asing dengan tutor yang handal tanpa ada pungut biaya alias gratis, wah gimana nih kamu tertarik bukan? Sudah gratis plus bisa berbahasa asing lagi yang pastinya jika kamu ikut kesini tidak akan rugi.
Polyglot Indonesia chapter Bandung tidak hanya memfokuskan pada bahasa saja, namun mereka juga mengembangkan bakat dan minat yang ad pada diri anggota. Jika ada anggota yang memiliki bakat menyanyi, menari, musik, edit video, dan sebagainya. Komunitas ini dapat memfasilitasi mereka dengan program Polyglot yang pengembangan kreatifitas, sehingga minat dqn bakat mereka tetap bisa terpenuhi.
Ada beberapa nih keuntungan yang kamu dapat setelah mengikuti Komunitas Polyglot Indonesia:
1. Kita bisa belajar bahasa baru.
2. Bisa menambah link.
3. Dapat mengembangkan kreatifitas kita.
4. Menambah teman baru.
5. Mempermudah dalam dunia kerja.
Oo iya, ternyata Polyglot Indonesia Bandung telah diakui oleh Pemerintahan. Tentu saja hal ini sudah menjadi suatu prestasi bagi komunutas ini. Dan juga menandakan bahwa Polyglot Indonesia Bandung itu sangat mewadahi bagi masyarakat.
Kak Haris dan Kak Salomo sebagai anggota Polyglot Indonesia Bandung ini merasakan manfaat mengikuti komunitas ini, bahkan mereka menyatakan bahwa dengan adanya komunitas ini sangatlah terwadahi.
Berbincang santai dengan Kak Haris dan Kak Salomo anggota Polyglot Indonesia, Ludwick Cafe, Minggu (23/12/18).
"Orang Indonesia kalau ada seseorang yang berbicara dalam bahasa inggris, itu malah diangggap aneh oleh mereka. Misalnya "How Are You?" Pasti mereka merespons "maneh apaan sih? Ngomong bahasa indonesia weh sebagai orang indonesia" ucap Kak Salomo saat di wawancarai.
Selain itu jika kita dapat berbahasa asing pasti memiliki kebanggaan tersendiri misal percaya diri kita menjadi meningkat dan bisa berkomunikasi dengan bule atau turis sehingga menjadi ajang untuk dijadikan teman, pacar, sampai pasangan hidup yang sah. jadi dunia era digital saat ini penggunaan bahasa asing sudah sangat diperlukan guys.
Maka dari itu semakin berkembang pesat penggunaan bahasa asing jadilah komunitas Polyglot Indonesia ini di dirikan, karena komunitas ini benar-benar mempermudah bagi orang-orang yang mau lebih fasih lagi dalam pengucapan berbahasa.
Dikdik Kusnaedi (Regional Coordinator Polyglot Indonesia)
Kak Dikdik selaku Regional Coordinator Polyglot Indonesia chapter Bandung mengatakan bahwa sebenarnya masyarakat khusus nya Bandung sudah menjadi Polyglot sejak lahir, bisa kita tahu sendiri orang bandung bisa bahasa sunda, indonesia bahkan inggris meskipun masih sedikit-sedikit.
Untuk sasaran menjadi anggota Polyglot Indonesia chapter Bandung tidak memiliki target khusus, asalkan kita memiliki passion dan minat dibidang bahasa. Jadi komunitas ini tidak mematok umur dan kalangan karena memang diperuntukkan untuk masyarakat yang ingin mengembangkan kemampuan bahasa.
Apa kamu masih penasaran? Dibawah ini ada video selengkapnya tentang Komunitas Polyglot Indonesia Bandung. Klik videonya ^^
Putri Geo Anggriani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar